style='display:block; text-align:center;'/>
Anda ingin keluar dari perusahaan tapi bingung apa saja yang perlu dipersiapkan? Jangan salah dan jangan menyepelekan lho. Ada banyak persiapan sebelum berhenti kerja yang sangat krusial Anda perhatikan.
Mengapa?
Untuk alasan tertentu dan beragam alasan lainnya, berhenti dari pekerjaan kita yang lama adalah sebuah langkah besar. Apalagi bila kita sudah bekerja sangat lama pada posisi tersebut. Bila kita tidak melakukan persiapan yang benar, akan banyak kekacauan yang Anda alami dan jelas akan merugikan banyak pihak.
Apa saja hal yang harus dipersiapkan agar tidak timbul kekacauan tersebut? Silahkan simak beberapa tips di bawah ini. Semoga bermanfaat ya!
Sepuluh Persiapan Sebelum Berhenti Kerja
Penyelesaian Tugas Terakhir Anda
Selesaikan tugas terakhir yang diembankan pada Anda. Kalau pekerjaan Anda dijalankan secara berkelanjutan, misalnya membuat sesuatu, coba buat lebih banyak sebagai cadangan sebelum ada karyawan lain yang diterima menggantikan posisi Anda. Kenapa ini perlu?
Terutama bila Anda bukan karyawan kontrak, hal ini penting untuk menjaga relasi dengan atasan dan rekan kerja Anda. Saya sendiri percaya dengan makin banyaknya relasi bagus yang terjalin, Anda bisa memperoleh manfaat bagus di masa depan.
Pengembalian Barang Kantor yang Anda Pinjam
Tak jarang kita meminjam banyak barang kantor selama bekerja. Mulai dari yang mewah seperti kamera sampai yang remeh temeh seperti mouse komputer kantor. Coba kembalikan semua itu. Kadangkala, kita memang tidak ditagih, apalagi bila yang dipinjam hanya mouse dan hanya diri kita yang tahu. Tapi bila kita tidak mengembalikannya, bisa jadi kita akan jadi bahan gunjingan setelah hengkang. Anggapan bahwa kita orang yang tak bertanggungjawab pun bisa terdengar di mana-mana.
Pamit Setidaknya Seminggu Sebelumnya
Paling parah, pamitlah seminggu sebelum Anda benar-benar memutuskan keluar. Persiapan sebelum berhenti kerja ini bukan saja penting bagi perusahaan tapi juga bagi reputasi Anda, sebagaimana perlunya poin 1 di atas dilakukan. Apalagi kalau Anda sudah memiliki “ikatan batin” dengan tempat kerja Anda yang lama tersebut. Tentu pergi begitu saja sama sekali tidak etis kecuali untuk alasan yang benar-benar penting.
Surat Pengunduran Diri dan Surat Keterangan Bekerja
Mintalah surat pengunduran diri dan surat keterangan bekerja pada bagian HRD kalau Anda belum juga diberikan. Proaktif lebih baik daripada diam tanpa kejelasan.
Surat Rekomendasi
Bila Anda memerlukannya, misalnya untuk pengajuan beasiswa dst, cobalah meminta surat rekomendasi selain surat pengunduran diri dan keterangan kerja di atas.
Siapkan Mental
Siapkan mental Anda. Ini sangat penting saat Anda berhadapan dengan HRD maupun atasan Anda ketika Anda akan pamit. Demikian juga ketika Anda say goodbye dengan rekan sekantor.
Kenang-kenangan untuk Teman
Tak ada salahnya memberikan kesan manis sebelum Anda pergi. Anda bisa sekedar membawa kue, mentraktir sahabat dekat Anda di kantor, hingga membagikan cendera mata.
Tak ada salahnya memberikan kesan manis sebelum Anda pergi. Anda bisa sekedar membawa kue, mentraktir sahabat dekat Anda di kantor, hingga membagikan cendera mata.
Persiapan Finansial
Selain beragam persiapan sebelum berhenti kerja yang terkait dengan kehidupan Anda di kantor, Anda juga harus siap untuk diri sendiri. Satu yang harus Anda ingat ialah masalah keungan. Bila Anda belum memiliki pekerjaan baru yang jelas, pastikan Anda punya tabungan yang cukup untuk setidaknya 3 bulan pertama.
Pekerjaan Baru dan Rencana Selain Bekerja
Susun rencana sebelum berhenti kerja. Termasuk bila Anda merencanakan untuk langsung bekerja pada perusahaan lain, maka sebelum benar-benar berhenti Anda harusnya sudah mendapat posisi yang Anda inginkan tersebut.
Bilang pada Keluarga
Poin ini penting terutama bila keluarga Anda mengandalkan Anda secara finansial.
Demikian. Ada saran lain sebagai persiapan sebelum berhenti kerja? Silahkan bagikan di kolom komentar.
0 komentar:
Posting Komentar